Mengenal Digital Advertising Lebih Dekat



Mengenal Digital Advertising Lebih Dekat

Mengenal Digital Advertising Lebih Dekat

Mengenal Digital Advertising Lebih Dekat - Ketika sedang mengakses sebuah situs web, Anda pasti sering melihat spanduk iklan yang tampil di sela-sela konten web yang sedang Anda baca. Nah, itulah spanduk web, salah satu bentuk digital advertising yang umumnya kita jumpai ketika berselancar di dunia maya. Oke, sebelum membahas hal itu lebih lanjut, akan lebih baik jika kita mulai dahulu dengan apa itu digital advertising? Bagi Anda yang belum mengenal betul mengenai istilah digital advertising, mari kita simak bersama.

Digital advertising (iklan digital) adalah istilah untuk menyebut beragam jenis iklan/kampanye berbayar yang ditayangkan melalui saluran digital berbasis daring (online). Selain spanduk web, Bentuk-bentuk digital advertising lainnya, misalnya, adalah Adsense, iklan Youtube, iklan Facebook, tweet bersponsor, iklan pop-up dan pop-under, pre-video ads, dan email advertising (termasuk SPAM). Oleh karena kebanyakan situs web sekarang sudah mendukung untuk diakses via smartphone, iklan digital juga sudah merambah platform mobile. Bentuk iklan digital dalam platform mobile ini ada macam-macam. Ya sebut saja salah satunya adalah spanduk iklan yang sering muncul dalam aplikasi streaming versi gratis.

Bentuk iklan digital memang banyak, tetapi pada umumnya iklan-iklan tersebut termasuk dalam salah satu dari tiga kategori iklan dengan berdasarkan model pembayaran. Kategori pertama adalah iklan dengan model bayar per aksi atau cost per action (CPA). Dalam model CPA, pengiklan hanya akan membayar penerbit/pemilik situs web setiap kali ada klik yang berujung pada transaksi. Model pembayaran iklan kedua adalah bayar per klik atau pay per click (PPC), yaitu jumlah biaya iklan yang dibayarkan adalah berdasarkan pada jumlah klik dan tidak harus berujung transaksi. Di antara dua model lainnya, PPC adalah model iklan digital yang paling umum digunakan. Model pembayaran iklan ketiga adalah bayar per seribu atau cost per thousand (CPT). CPT juga dikenal sebagai cost per mille (CPM). Dalam CPT, pengiklan membayar iklan berdasarkan per seribu penonton.

Nah karena umumnya berbasis online, digital advertising merupakan bagian dari internet marketing. Perbedaan jelasnya adalah digital advertising bisa dipastikan selalu berbayar, sedangkan internet marketing bisa berbayar dan bisa juga tidak berbayar. 

 

With ERP We Are Empowering You!