Meminimalisasi Resiko Penggunaan IoT dalam Pendidikan



Meminimalisasi Resiko Penggunaan IoT dalam Pendidikan

Meminimalisasi Resiko Penggunaan IoT dalam Pendidikan

Meminimalisasi Resiko Penggunaan IoT dalam Pendidikan - Internet telah memberikan pengaruh besar dalam banyak hal terutama dalam pendidikan. Saat ini semakin banyak sekolah atau kampus yang menerapkan sistem IoT demi meningkatkan kualitas pendidikan. Misalnya E-learning sudah menjadi hal yang biasa digunakan di banyak sekolah dengan pengimplementasian yang berbeda-beda di setiap sekolah. Para guru bisa menggunakan teknologi ini untuk perencanaan smart lesson daripada perencanaan pembelajaraan secara manual. Penerapan IoT dalam pendidikan memudahkan proses sistem pendidikan serta menjadikan pembelajaran lebih cepat, aman dan efisien.

Namun dibalik kemudahan itu, resiko serangan pada jaringan pendidikan akan meningkat karena mereka menjadi lebih bergantung pada penggunaan teknologi mobile dan Internet of Things. Dengan mengetahui ancaman utama terhadap jaringan pendidikan, kita bisa menerapkan alat dan strategi yang tepat pada semua lembaga pendidikan. Dengan begitu ancaman tersebut bisa di hindari untuk melindungi data penting dari siswa, guru, karyawan dan hal penting lainnya yang berhubungan dengan sekolah.

Hal pertama yang harus diketahui yaitu dengan memahami detail penerapan pendidikan IoT. Saat ini sudah banyak kurikulum berbasis digital yang mengharuskan siswa untuk memiliki akses ke perangkat seluler yang terhubung. Itu berarti setiap siswa dipastikan memiliki 1 connected device yang digunakan dalam proses pembelajaran. Sedangkan di perguruan tinggi tiap siswa biasanya memiliki connected devices yang lebih banyak mencakup laptop, tablet, smartphone dan lain-lain. Penggunaan connected devices itu sendiri menciptakan tantangan tersendiri dengan harus memenuhi permintaan perangkat dengan beberapa aturan yang perlu di setujui. Selain itu, untuk mendukung perangkat yang bisa diaktifkan dengan aplikasi dan software pendidikan, sekolah juga harus mengamankan sistem IoT.

Disatu sisi perangkat IoT dalam pendidikan menjadi teknologi yang sangat penting, namun di sisi lain juga membuka peluang resiko yang besar. Dengan menggunakan IoT sebagai cara untuk meningkatkan kualitas pendidikan, berarti ancaman-ancaman pada jaringan pendidikan akan mengintai. Maka dari itu sangat perlu bagi sekolah atau perguruan tinggi untuk mengetahui ancaman-ancaman utama tersebut. Laporan terbaru dari Global Threat Landscape menunjukkan bahwa penjahat cyber biasanya menyerang sistem pengembangan pada perangkat yang terhubung dengan ponsel. Ada sejumlah ancaman utama yang perlu diketahui oleh tim IT dalam menajaga keamanan sistem IoT seperti Mobile Malware, IoT exploits, Cryptojacking, Bot IoT dan lain lain. Seiring dengan banyaknya sekolah yang akan terus memasukkan dan menerapkan sistem IoT, maka penting bagi sekolah untuk memiliki tim IT yang berdedikasi dan profesional dalam menjaga sistem jaringan keamanan sekolah.

Saat ini lembaga pendidikan berada pada risiko yang signifikan karena penggunaan perangkat IoT dan banyaknya ancaman dari penjahat cyber yang menargetkan perangkat ini. Jika sekolah dan perguruan tinggi ingin terus menggunakan connected devices, maka mereka juga harus tetap up to date pada ancaman-ancaman yang ada dengan mengimplementasikan alat atau kebijakan demi meminimalkan risiko pada connected devices.

With ERP We Are Empowering You!